Hi Guys kali ini kami akan share Kisah Tahun baru kami di cisiomang purwakarta,,
Hari itu tanggal 31 Desember 2014, dua hari sebelumnya
secara mendadak rofi kasih kabar kl anak2 pada mau ngadain acara kecil-kecilan
ketempat orang tua endi di cisomang. Bokapnya endi baru dapet uang pensiun dan
beli tanah untuk dijadikan usaha peternakan ayam didaerah sana.
Pas hari H nya hari
rabu tanggal 31 Desember 2014 saya (jafar) datang ke rumah endi jam 10 siang,
namun tetep aja anak2 pada ngaret, yang datang baru saya dan bayu disusul ade
rama , dan teman2 lainnya,, perjalanan yang semula berangkat jam 9 pagi molor
jadi jam 11an dikarenakan si endi mau beli petasan dulu didaerah marakas,
karena harga petasan disana jauh lebih murah.
Akhirnya waktu menunjukan pukul 11 siang dan personil kami
sudah lumayan lengkap yaitu jafar, bayu, endi, rofi, istrinya rofi, dan bram,
dan kami pun berangkat, namun kami mampir dulu ketempat calon pacarnya si Bram,
ditengah cuaca yang mendung kami paksakan untuk tetap berangkat.kami kesana
menggunakan 4 motor, setelah perjalan sekitar 2 jam akhirnya kami hampir sampai
kelokasi tujuan namun sebelumnya kami mampir dulu untuk mengganjal perut, kami mampir dulu dirumah makan sate maranggih. Akhirnya
kami memesan satu porsi sate dan sop,
Setelah selesai kami melanjutkan perjalanan kembali 30 Menit kemudian sampailah kami ditempat yang kami tuju yaitu rumah bokap
nyokapnya endi yang juga memiliki peternakan ayam yang baru selesai dibuat, kami
menghabiskan waktu untuk istirahat disana
sambil mempersiapkan bakar-bakar ikan dan ayam dimalam
hari.
ketika sore tiba kami pergi ke tempatkan rel kerata cisomang disana
pemandangannya bagus sekali dan kami pun tak mau menyia-nyiakan kesempatan
untuk Foto2,, (heheh narsis sedikit bolehkan). setelah puas foto2 kami pun pulang
namun ketika mw pulang ke peternakan hujan pun turun dan kami berteduh sejenak,
setelah hujan reda kami melanjutkan perjalan kembali kepeternakan milik bonyok
nya endi.
ketika magrib kami bersiap2 untuk bakar2 ayam dan ikan ketika sore,
ketika jam 8an kami mulai bakar2 ikan dan ayam, maklum karena kami amatir jadi
hasil bakarannya kurang maksimal,, hehe setelah itu menjelang pukul 23.30 wib
kami berencana untuk menyaksikan suasan tahun baru di waduk cirata purwakarta,
namun ketika kami disana jalanan menuju waduk ditutup sementara karena penuh,
namun beberapa menit kemudian jalanan ke waduk cirata dibuka kembali.
Hal yang paling berkesan adalah ketika main kewaduk cirata
pas tahun baru banyak suara berisik dari kenalpot motor yang sengaja diarahkan
kejalan oleh anak2 muda setempat,, ( dalam hati ngajakin ribut kali nih orang,
hehe).
Akhirnya karena jalanan sangat padat jadi kami putuskan
untuk balik kepenginapan di rumah ortunya endi
Kami tidur sejenak, dan akhirnya pagi pun tiba, Ditengah kondisi
badan yang masih kecapean karena muter2 semalem, pagi ketika pulang teman2
berdiskusi memilih lokasi wisata yang bagus, dan hasilnya anak2 mau nya reksreasi
dulu ke caruk cijalu, di daerah purwakarta,,
Buset dah jauh bangat lokasi curugnya, dari rumah ortunya
endi sekitar 1jam an perjalanan, ya yang namanya wisata pas awal tahun pastilah
tempat wisata tersebut penuh oleh pengunjung, tiket masuknya lumayan mahal
permirsa, cukup menguras kocek finali akhirnya kami pun sampai dicurug cijalu,
dengan membayar 25 ribu untuk 2 orang dan 1 motor, agak kurang puas rasanya
wisata ke curug cijalu, karena perjalannanya jauh dan ketika disana lokasi
wisatanya sangat pada dikunjungi orang2, jadi kita wisata kurang leluasa,
siangnya kami putusklan untuk langsung balik kebekasi, perjalan pulang ditemani
rintik-rintik hujan.
Begitulah cerita singkat dari saya, tentang perjalan tahun
baru kami di cisomang purwakarta.
